Selasa, 08 Oktober 2013

TO BE (ADA, ADALAH)

To be (am, are, is) berarti ada atau adalah, tetapi dalam bahasa Indonesia, pada umumnya to be tidak diterjemahkan.
To be digunakan sebagai penghubung antara subyek dan predikat. Predikat suatu kalimat dapat terdiri atas :
a. kata sifat (adjective)
b. kata benda (noun)
c. kata keterangan/tambahan (adverb)
d. kata kerja (verb) yang menyatakan sedang melakukan sesuatu

To be menghubungkan subyek dan predikat, to be dapat berubah-ubah sesuai dengan subyek (pelaku). Lihat contoh dibawah ini :

a. Predikat kalimat kata sifat :
1. I am happy = Saya gembira
2. You are right = Anda benar
3. He is handsome = Ia (laki-laki) tampan
4. She is beautiful = Ia (perempuan) cantik
5. It is wild = Ia (binatang) buas
6. We are healthy = Kami sehat
7. You are rich = Kalian kaya
8. They are diligent = Mereka rajin

b. Predikat kalimat kata benda :
1. I am a teacher = Saya (adalah) seorang guru
2. You are a physician = Anda seorang siswa
3. He is a student = Ia seorang siswa
4. She is a singer = Ia seorang penyanyi
5. It is a bag = Itu (benda) sebuah tas
6. We are Dutch = Kami orang Belanda
7. You are physicists = Kalian ahli ilmu alam
8. They are journalists = Mereka wartawan

c. Predikat kalimat kata keterangan :
1. I am in the room = Saya didalam kamar
2. You are in the class = Anda didalam kelas
3. He is in the bathroom = Dia dikamar mandi
4. She is in the garden = Dia berada dikebun
5. It is there on the table = Itu (benda) disana diatas meja
6. We are at home = Kami dirumah
7. You are in the park = Kalian berada ditaman
8. They are in the zoo = Mereka berada dikebun binatang

d. Predikatnya kata kerja  yang menyatakan sedang melakukan sesuatu :
1. I am reading a book = Saya sedang membaca buku
2. You are studying English = Anda sedang mempelajari bahasa Inggris
3. He is sitting = Ia sedang duduk
4. She is watching television = Ia sedang memirsa televisi
5. It is eating grass = Ia (binatang) sedang makan rumput
6. We are drinking lemonade = Kami sedang minum limun
7. You are working hard = Kalian sedang bekerja keras
8. They are sleeping = Mereka sedang tidur

Setelah kita pahami contoh-contoh tersebut diatas, sekarang kita coba menggunakannya dalam bentuk-bentuk kalimat yang lain. Akan tetapi sebelum itu harus kita ketahui dulu macam-macam bentuk kalimat :
1. Affirmative sentence. Kalimat berita dengan tanda (+)
2. Negative sentence. Kalimat menyangkal dengan tanda (-)
3. Interrogative sentence. Kalimat tanya dengan tanda (?)
4. Negative Interrogative sentence. Kalimat tanya menyangkal dengan tanda (-?)
5. Imperative sentence. Kalimat perintah dengan tanda (!)

Sekarang kita perhatikan pemakaian to be ini dalam lima bentuk kalimat itu. Akan tetapi harus diperhatikan :
1. Kalimat berita, contoh-contohnya telah disebutkan dalam butir-butir a, b, c dan d diatas.
2. Dalam kalimat negative, kita tambahkan not sesudah to be. He is not handsome = Ia tidak tampan
3. Dalam kalimat interrogative, to be kita letakkan didepan subyek. Is he handsome = Apakah dia tampan ?
4. Dalam kalimat negative interrogative, to be yang ditambah dengan not itu diletakkan di awal kalimat. Isn't he handsome ? = Tidakkah ia tampan ?
5. Dalam kalimat imperative, to be tidak berubah dan be diletakkan di awal kalimat. Be careful, please = Berhati-hatilah. Kata please boleh diletakkan di awal atau di akhir kalimat.

Catatan :
Kalau kata please diletakkan di awal kalimat, tanda koma tidak dipakai setelah please. Please be careful.
Akan tetapi jika please berada diposisi akhir kalimat, tanda koma dipakai sebelum please. Be careful, please. Kalau kata please digunakan baik diposisi awal maupun akhir kalimat, maka kalimat-kalimat itu semuanya diakhiri dengan tanda titik.
Namun, jika please dihapus, kalimat-kalimat perintah itu harus diakhiri tanda seru :
1. Be careful ! = Hati-hatilah !
2. Be careful with those dishes ! = Hati-hatilah dengan piring-piring itu !
3. Be good ! = Baik-baiklah ! (Jagalah diri anda baik-baik !)

Keterangan :
1. Am dipakai untuk kata ganti orang pertama tunggal. Atau dengan perkataan lain, am berpasangan dengan I.
2. Are dipakai untuk kata ganti orang (personal pronoun) yang berbentuk jamak dan kata ganti orang kedua tunggal. Atau dengan perkataan lain, are berpasangan dengan we, you (tunggal dan jamak) dan they.
3. Is dipakai untuk kata ganti orang ketiga tunggal. Atau dengan perkataan lain, is berpasangan dengan he, she dan it.
4. Untuk kata benda yang tidak dapat dihitung, pasangannya juga is.

Contoh :
a. This ink is black = Tinta ini hitam
b. This paper is white = Kertas ini putih
c. This water is hot = Air ini panas


Tidak ada komentar:

Posting Komentar